Pamekasan, Harianmadura.com — Dalam upaya menumbuhkan kesadaran peduli lingkungan sejak usia dini, SDI Al Munawwarah bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pamekasan menggelar kegiatan Penyuluhan Pemilahan dan Pengolahan Sampah pada Rabu (15/10).
Kegiatan yang berlangsung di lapangan sekolah tersebut diikuti dengan antusias oleh siswa kelas IV hingga VI sejak pukul 08.00 hingga 10.00 WIB. Sejak pagi, suasana sekolah tampak semarak dengan semangat anak-anak yang siap belajar tentang cara menjaga bumi melalui pengelolaan sampah yang benar.
Dalam sambutannya, Kepala SDI Al Munawwarah menekankan pentingnya menanamkan karakter cinta lingkungan sebagai bagian dari pendidikan karakter siswa.
“Kami ingin anak-anak SDI Al Munawwarah tumbuh menjadi generasi yang mencintai bumi. Kesadaran lingkungan harus dibangun sejak dini agar mereka terbiasa hidup bersih dan bertanggung jawab terhadap alam,” ujar Kepala Sekolah.
Sementara itu, narasumber dari DLH Kabupaten Pamekasan memberikan edukasi menarik tentang jenis-jenis sampah, cara pemilahan, serta proses daur ulang. Melalui penjelasan sederhana dan interaktif, siswa diajak memahami dampak buruk sampah yang tidak dikelola dengan baik terhadap lingkungan.
“Anak-anak adalah agen perubahan masa depan. Dengan belajar memilah dan mengolah sampah, mereka sudah ikut menjaga bumi dari kerusakan,” tutur perwakilan DLH.
Tak hanya mendengarkan materi, para siswa juga mengikuti kuis interaktif dan sesi tanya jawab seputar literasi lingkungan. Suasana kegiatan berlangsung meriah — setiap siswa berlomba menjawab pertanyaan dengan semangat, menunjukkan bahwa belajar tentang lingkungan bisa dilakukan dengan cara yang menyenangkan.
Sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini, SDI Al Munawwarah berencana mengembangkan berbagai program literasi lingkungan, seperti pembentukan Bank Sampah Mini, Taman Daur Ulang, dan Pojok Baca Tematik Lingkungan di perpustakaan sekolah. Melalui kegiatan membaca, menulis, dan praktik langsung, sekolah berharap dapat membentuk generasi yang berpikir kritis, kreatif, dan peduli terhadap kelestarian alam.
“Kami ingin literasi lingkungan menjadi bagian dari keseharian siswa, bukan hanya sekadar teori di kelas,”ungkap salah satu guru pendamping dengan antusias.
Dengan mengusung tema “Sahabat Bumi, Anak Hebat Peduli Lingkungan Sejak Dini,” kegiatan itu menjadi langkah nyata SDI Al Munawwarah dalam mewujudkan sekolah berbudaya hijau serta menanamkan nilai literasi dan tanggung jawab lingkungan kepada generasi muda. (*/luq)
