Beranda » Pemerintahan » Warga Kesal Pelayanan SIM di Samsat Sumenep Antre 4 Jam, Padahal Hanya Perpanjang

Warga Kesal Pelayanan SIM di Samsat Sumenep Antre 4 Jam, Padahal Hanya Perpanjang

Sumenep, harianmadura.com – Pelayanan SIM di Satlantas Polres Sumenep, Madura, dikeluhkan masyarakat, seminggu terakhir. Pelayanannya dinilai lambat dan tidak efisien. Antrean panjang membuat warga harus menunggu hingga berjam-jam untuk mendapatkan pelayanan.

Seorang warga Kecamatan Batang-Batang berinisial M mengaku harus menunggu hampir empat jam untuk memperpanjang SIM C. Ia datang ke loket pelayanan SIM SATPAS Polres Sumenep sekitar pukul 07.30 WIB, namun hingga pukul 11.00 WIB, proses perpanjangan SIM-nya belum selesai.

“Padahal saya hanya perpanjang SIM C bukan buat baru. Tapi sudah hampir empat jam belum selesai,” ungkap M dengan nada kecewa.

M menjelaskan bahwa lamanya antrean disebabkan terbatasnya jumlah loket pelayanan, termasuk loket pendaftaran dan pembayaran yang hanya satu.

“Loketnya cuma satu. Jadi yang antre menumpuk, lama sekali prosesnya,” lanjut M.

M juga menyoroti kurangnya transparansi dalam sistem antrean pelayanan SIM di Polres Sumenep. “Enggak ada nomor antrean. Jadi kayaknya kami menduga siapa yang kenal petugas bisa saja dipanggil duluan,” ujar M.

Pengacara asal Kecamatan Pragaan, Syamsuri, berharap Samsat segera membenahi sistem pelayanan agar lebih cepat dan efisien. “Minimal ada nomor antrean yang jelas dan penambahan petugas loket,” sarannya.

Pantauan di lapangan menunjukkan kondisi loket pelayanan yang cukup padat. Banyak warga terlihat menunggu giliran sejak pagi dan beberapa di antaranya tampak mengeluh dan gelisah karena waktu tunggu yang tidak pasti dan terlalu lama.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Satlantas Polres Sumenep belum memberikan pernyataan resmi terkait keluhan warga tersebut. Diharapkan pelayanan publik di sektor kepolisian dapat lebih baik, cepat, dan transparan demi kepuasan masyarakat.

Sumber: kanalnews

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *