PAMEKASAN, harianmadura.com – Nasib apes menimpa Darwin (17), warga Dusun Tambeng, Desa Ambat, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan. Darwin meninggal saat memancing dilaut akibat perahu yang ditumpanginya oleng, Senin (6/1/2025).
Kapolres Pamekasan AKBP Jazuli Dani Iriawan melalui Kasat Polairud Polres Pamekasan, Ipda Isrok Wahyudi mengatakan, kejadian bermula saat Darwin bersama satu temannya berangkat memancing pada Sabtu (4/2/2025) sore.
“Namun ketika sampai ditengah lautan, terjadi musibah kapal yang ditumpangi alami kemiringan dan mereka terjatuh,” paparnya.
Ipda Isrok menjelaskan, saat terjatuh Darwin yang tidak bisa berenang dibantu oleh temannya untuk dibawa ke tepian namun Darwin terlepas. Akhirnya, temannya seorang diri berhasil sampai ke tepian kemudian diantarkan nelayan ke kediamannya.
“Temannya saat diantar oleh nelayan ke kediamannya, teman Darwin ini pingsan lalu dirujuk ke Puskesmas Tlanakan, usai sadar pihak keluarga tau kejadian itu dan melaporkan ke kami,” sambungnya.
Ipda Isrok menyampaikan, usai menerima laporan Satpoliri lansung melakukan pencarian namun hasilnya nihil. Kemudian, pada Senin (6/1/2025) jam 8 pagi korban ditemukan oleh nelayan.
“Korban ditemukan nelayan di pesisir Desa Tlesah, pada Senin (6/1/2025) jam 8 pagi kemudian dilakukan evakuasi, dirujuk ke Puskesmas Tlanakan, lalu dibawa kerumah duka,” tukasnya.
